Senin, 29 Juni 2015

Kisah Nyata Dahsyatnya Sedekah "Lolos Dari Perampokan"

Posted by on Senin, 29 Juni 2015

Kisah Nyata Dahsyatnya Sedehah "Lolos Dari Perampokan" - Alkisah -  Sekitar bulan Oktober 2014 lalu kakakku sebuat saja "MAS AL" berangkat dari Sumatra ke Jawa. Tepatnya ke Semarang untuk mengikuti program pemerintah yakni pelatihan kerja di BPSDM Tambak Aji, Semarang, Jawa Tengah. Bermodal niat dan tekad yang kuat, ia berangkat dari Musi Rawas, Sumatra Selatan dengan uang pas-pasan. Berharap di Jawa ia akan meraih kesuksesan. Karena kondisi ekonomi di Sumatra yang pada waktu itu sedang mengalami krisis sebab turunnya harga komoditas karet.

Transportasi laut akhirnya menjadi pilihan. Sekian hari terombang ambing di lautan dengan barang bawaan yang cukup banyak. Saya di rumah sudah cukup was was dengan kondisi gelombang laut saat itu. Karena santer media yang memberitakan gelombang laut cukup besar dan mengkhawatirkan bagi pengguna transportasi laut. Saya hanya bisa berdo'a untuk keselamatan kakak saya.

Alhamdulillah,,,sampailah sudah di tanah Jawa. Saya sudah cukup lega mendengarnya. Perjalanan pun masih berlanjut. Sesampainya di Cirebon bus nya tiba-tiba berhenti karena ada sedikit kerusakan. Semua penumpang akhirnya turun. Dan kakakku mimilih Masjid di pinggir jalan sebagai tempat bersandar dan beristirahat untuk melepas penat yang ada. Entah apa yang terlintas di fikirannya. Tiba-tiba tanpa fikir panjang ia memasukkan semua sisa uang yang ia miliki ke dalam kotak amal di dekatnya. Tak lama kemudian pihak bus memberi kabar bahwa busnya sudah tak bisa lagi melanjutkan perjalanan. Dan untuk yang terakhir kalinya sms dari kakak saya karena batteraynya lowbat yang isinya:

"dek,,,bisa  gak transfer saya uang untuk ongkos ke Semarang. Ini saya sudah sampai di Cirebon tapi bus nya mogok dan tak bisa melanjutkan perjalanan lagi. Uang saya sudah habis tak masukkan semua ke kotak amal masjid tadi waktu aku istirahat".

Sejak itu saya kehilangan kontak dengannya. BBM cuma centang, sms juga tak terkirim. Saya sangat kebingungan, mau transfer dengan apa sedangkan uang sepeserpun saya tak punya. Setelah sekian jam saya ikhtiyar mencari pinjaman uang. Akhirnya ada salah satu temen baik hati yang mau meminjami saya uang. Alhamdulillah,,, lega rasanya. Langsung saya tancap gas menuju ATM. Akan tetapi perjalanan saya terhenti karena ada sms masuk. Setelah saya buka, Alhamdulillah,,,, ternayata kakak saya yang sms. Isi sms nya kurang lebih seperti ini: 

"dek Alhamdulillah saya sudah sampai di Batang, baru saja ada perampok di dalam bus yang saya tumpangi. Pelakunya 3 orang bersenjata api. Semua ludes tanpa sisa, uang dan barang2 berharga lainnya habis di minta perampok semua. Tapi Alhamdulillah dalam satu bus cuma ada dua yang selamat dari perampokan, yaitu saya dan yang satunya orang Kudus."

Sesampainya di rumah saya berfikir. Sungguh besar Kuasamu Ya Allah, Sungguh benar apa yang Engkau dan Rosulmu janjikan. "Shodaqoh bisa menghindarkan dari balak/musibah".

Sekian cerita pendek dari saya semoga bermanfaat bagi pembaca sekalian. Terimakasih...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar